Sengkang, 25 Oktober 2025 — Lapangan Merdeka Sengkang menjadi lautan warna dan kain sutra pada Sabtu (25/10/2025), saat digelarnya Sengkang Fashion Carnaval dalam rangka Festival Danau Tempe 2025. Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Wajo, menampilkan keunikan dan kreativitas dalam balutan kain sutra khas Sengkang.
Karnaval yang menjadi salah satu agenda utama Festival Danau Tempe tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Wajo didampingi sejumlah pejabat Forkopimda, pimpinan OPD, serta tokoh masyarakat. Ribuan warga tampak memadati Lapangan Merdeka Sengkang untuk menyaksikan parade busana yang menonjolkan kekayaan budaya dan kearifan lokal daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Wajo menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan masyarakat yang turut menyukseskan kegiatan tahunan ini.
“Sengkang Silk Fashion Carnaval menjadi wadah untuk memperkenalkan kekayaan sutra Wajo ke tingkat nasional, bahkan internasional. Selain sebagai hiburan, kegiatan ini juga mendorong kreativitas pelaku UMKM dan desainer lokal,” ujarnya.
Para peserta dari 14 kecamatan menampilkan berbagai kostum spektakuler yang terbuat dari kain sutra asli Sengkang, dipadukan dengan aksesori dan desain bernuansa budaya Bugis. Setiap penampilan dinilai berdasarkan kreativitas, keunikan busana, serta kesesuaian tema dengan identitas daerah.
Selain parade fashion, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan penampilan tari kolosal, musik tradisional, serta bazar produk UMKM lokal yang menjual berbagai hasil kerajinan dan kuliner khas Wajo. Masyarakat tampak antusias berfoto dan menikmati suasana meriah hingga sore hari.
Festival Danau Tempe sendiri merupakan agenda tahunan Pemerintah Kabupaten Wajo yang bertujuan mempromosikan potensi wisata, budaya, dan ekonomi kreatif daerah. Melalui kegiatan seperti Sengkang
Fashion Carnaval, diharapkan citra Wajo sebagai “Kota Sutra” semakin dikenal luas dan menjadi daya tarik wisata unggulan di Sulawesi Selatan.